Aku tak ingin engkau menjadi lilin..
Meski cahaya kecilnya indah
Tapi ia hanya ada ketika gelap gulita datang bersinggah
Tapi Aku ingin engkau menjadi mentari pagiku,,
Yang cahayanya selalu dinanti setiap pagi
Dan kehadirannya selalu disambut senyum oleh seluruh penghuni bumi
Aku tak ingin engkau menjadi lilin..
Ia memang datang untuk menerangi
Tapi ketika ia pergi tak ada yang menangisi
Tapi Aku ingin engkau menjadi mentari pagi,,
Ia tercipta untuk menerangi seluruh titik bumi
Tapi ketika ia pergi …
Semua menunggu ia datang kembali esok hari
Karena jika ia tak kembali
Maka itu pertanda bahwa lautan harapan kehidupan
Sudah tak akan mungkin diraih lagi…
Aku tak mau engkau seperti lilin..
Ketika ia bercahaya
Ia hanya memberi sementara
Tapi aku ingin engkau seperti mentari
Yang cahayanya tak habis untuk memberi
Meski dinikmati seluruh makhluk di muka bumi…
Aku tak ingin engkau seperti lilin,,
Yang terkadang egois ketika menerangi dirinya sendiri
Hingga cahayanya padam dan meleleh tanpa sebuah arti
Tapi aku ingin engkau seperti mentari
Yang selalu mau berbagi
Meski ia nanti juga pergi dan tak kembali untuk menerangi
Semua akan mengingatnya sebagai ciptaan terindah sang Illahi.
0 comments:
Posting Komentar